Pada dasarnya, al-Qur’an dan hadis adalah sumber ajaran Islam yang tidak hanya berlaku pada ruang dan waktu tertentu di masa lampau, akan tetapi ia juga sekaligus adalah sumber informasi akan sesuatu yang bersifat futuristik. Seiring dengan majunya ilmu pengetahuan yang menyebabkan banyak misteri dunia terungkap, informasi-informasi dalam Al-Qur’an dan Hadis yang dulunya masih dianggap aneh dan tidak masuk akal kini dianggap sebagai sebuah keajaiban. Misalnya, kok bisa Al-Qur’an dan Hadis menjelaskan tentang proses pembentukan manusia secara detail padahal pada saat turunnya teknologi kesehatan belum secanggih masa kini ?

Berbicara mengenai sains, maka prinsip dasar yang harus dipahami terlebih dahulu adalah bahwa sains dalam al-qur’an dan hadis bukanlah entitas yang bebas nilai. Ia adalah entitas yang terikat dengan nilai transendensi. Oleh sebab itu, akulturasi pengetahuan antara perspektif sains dengan perspektif Islam adalah sesuatu yang niscaya. Ketimpangan perspektif dapat menyebabkan ketidakseimbangan yang dapat berujung pada kehancuran umat manusia, begitu juga dengan sikap keras kepala dalam bentuk penolakan terhadap salah satu perspektif. Pada akhirnya, ketimpangan ini dapat berujung pada perilaku psikopat, semisal genosida atas nama pengendalian jumlah penduduk atau atas nama agama dalam bentuk teror.

Sebagai seorang subjek yang merdeka dalam proses pencarian, pembacaan dan pengumpulan pengetahuan, maka sudah seharusnya ia menjadi subjek yang kuat dan selektif dalam sikap hidup, terus bertahan dan maju atau malah terbawa arus. Sebab, kemampuan memilah, memilih dan memadukan informasi menunjukkan kedewasaan berpikir. Pada akhirnya, ilmu pengetahuan hanyalah seperangkat alat yang digunakan untuk kepentingan manusia itu sendiri, entah kebaikan maupun keburukan, politik ataupun kekuasaan, itu kembali kepada masing-masing subjek.

Hari Minggu ( 2/5) ,UKMExact mengadakan EXACT NGOPI Spesial Ramadhan series #2 dengan temaExact Mengaji: Sains dalam Perspektif Al-Qur'an & As-Sunnah . Tema ini diangkat untuk membuka, memperluas , dan menyegarkan pikiran dan wawasan tentangSains dalam Perspektif Al-Qur'an & As-Sunnah. Untuk mengulas temadiatas, Exact ngundang pemateri Bapak M. Fajrul Munawir, M.Ag. dosen Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir IAIN Tulungagung. Tentunya juga didampingi seorang moderator yaitu Ardiansyah Putra, Staff Departemen HRD UKM EXACT.

Semoga dengan acara ini dapat menambah membuka wawasan kita semua