Bedah Karya Artikel Opini Populer: Berani Menulis, Berani Publish !!

Minggu ( 18/4) UKM Exact kembali menyelengarakan kegiatan academic writing dengan tema “ Bedah Karya Artikel Opini Populer: Berani Menulis, Berani Publish !! “, melalui media Gmeet. Kegiatan ini merupakan kegiatan bedah karya bagian ke dua dengan pemateri Suwanto Awan, penulis 1001+ artikel publikasi media massa dan M. Aditya Hidayah, penulis populer di media massa.
Kegiatan ini mengulik tips-tips bagaimana cara hack tulisan untuk publikasi di media massa. Dalam hal ini, karakteristik media dikuliti habis-habisan. Ada beberapa tips untuk nge-hack tulisan agar diperebutkan media, khususnya dalam menulis essay populer ataupun opini:
pertama, lakukan pengamatan terhadap isu-isu aktual yang lagi ramai diperbincangkan orang. kedua, lakukan pembacaan dengan melist akar masalah dari isu-isu tersebut. Ketiga, kumpulkan data-data yang berkaitan dengaan isu. Keempat, tuangkan semua ide atau gagasan yang ada di kepala kedalam bentuk tulisan.
Satu hal yang penting dalam menulis, apalagi bagi newbi atau pemula adalah prinsip “ tulis aja dulu, formalitas kemudian “. Jangan terlalu tertekan dengan aturan baku, karena hal itu dapat membuat stress dan pusing kepala.
Setelah semua ide gagasan itu tertuang dalam bentuk tulisan, baru kemudian dipermak struktur dan tata bahasanya. Menurut Suwanto, minimal dalam satu kalimat terdiri dari 20 kata. Dalam 20 kata tersebut, usahakan agar tulisannya singkat, padat, kaya kosa kata, dan mudah dipahami. Untuk mendapatkan kekayaan kosa kata ini, Suwanto menyarankan untuk membaca opini pada media yang dibidik selama 40 hari berturut-turut.
Lantas kemudian tulisan yang telah terkumpul disesuaikan dengan karakter media yang akan dibidik dan penuhi syarat-syarat yang mereka tetapkan. Jangan lupa, usahakan buat judul semenarik mungkin, unik, tidak berbau sara atau saru, dan menjual. Untuk memverifikasi apakah judul sudah menjual, coba tes pada teman terdekat Anda.
Setelah itu, kirim tulisan tersebut ke media yang anda bidik, usahakan ketika mengirim menggunakan bahasa yang sopan, amati, lalu selamat, tulisan anda telah terbit pada media massa yang anda kirim. Gampangkan...